Rabu, 05 Agustus 2009

Mati

"Kamu pernah berhenti sejenak dan berpikir nggak? Kalo suatu saat nanti kamu nggak akan berdiri lagi."

"Maksud kamu?"

"Sekarang kamu berdiri, berjalan, itu karena kamu hidup kan. Pernah mikir nggak, kalo suatu saat nanti kamu nggak akan hidup lagi?"

"Maksud kamu mati? Yah, aku tau sih aku bakal mati nantinya."

"Kapan?"

"Kalo udah waktunya."

"Kapan?"

"Ya mana aku tau! Itu kan rahasianya Tuhan."

"Aku bisa tanya Tuhan kapan kamu mati. Kamu mau tau?"

"... Kamu bilang apa sih?"

"Kamu mau tau?"

"Nggak."

"Kenapa?"

"Aku lebih milih nggak tau daripada tau."

"Buat apa kamu hidup?"

"Ngapain sih kamu nanya hal-hal yang kayak gini?"

"Buat apa kamu hidup?"

"Aku hidup, ya... Buat keluarga aku."

"Bukan buat kamu sendiri?"

"Apapun yang terbaik buat keluarga aku berarti yang terbaik buat aku."

"... Kayaknya aku mending mati sekarang deh."

"Lho! Kenapa?"

"Aku kan nggak punya keluarga."

"Hah. Terus kamu anggep aku ini apa?"

"... Oke, aku mati lain kali aja."

"Kapan?"

"Kalo kamu udah mati. Soalnya kalo kamu mati, aku jadi enggak punya keluarga. Kita matinya sama-sama aja biar kamu ada temen."

"... Uhh... O, oke. Kayaknya."

Tidak ada komentar: