Selasa, 15 November 2011

Apel Paman Greg


Plung!

Sebuah apel yang matang jatuh dari pohonnya, terjun bebas menuju sungai yang berada tepat di bawah pohonnya. Dibawa arus yang tenang, apel itu menikmati pemandangan yang ia lalui.

Terhampar padang rumput yang luas di sisi kanan dan kiri sungai yang tidak begitu besar maupun dalam itu. Beberapa kelompok kuda, sapi, dan kambing terlihat sedang bersantai menikmati hari bercuaca cerah itu. Sang apel tersenyum, hari ini memang hari yang indah.

Ketika sang apel baru saja bertanya-tanya hendak sampai mana ia akan dibawa air, ia merasakan dirinya diangkat oleh sebuah tangan.

John dengan girang mengambil sebuah apel segar yang terapung dibawa air sungai. Dibawanya apel itu berlari menuju Paman Greg. John tahu Paman Greg suka sekali apel.

"Pamaaan!" panggil John ketika ia mendapati pamannya baru saja keluar dari gubuk mereka. "Paman, lihat apa yang aku dapat untukmu!" seru John, seraya mengacungkan apel yang didapatnya.

Paman Greg tersenyum. "Sebuah apel! Hebat, terima kasih!" Dengan senang Paman Greg menerima apel itu dari John. "Ikut Paman, ada sesuatu yang mau Paman tunjukkan padamu!"

John bergerak semangat mengikuti Paman Greg dengan penasaran. Apa yang hendak Paman Greg tunjukkan padanya, ya?

Setelah mereka berjalan sekitar lima menit, Paman Greg akhirnya menunjuk sebuah pohon yang berdiri sendirian di pinggir sungai. "Itu pohon apel Paman," ujarnya, "lihat betapa banyak buahnya!"

John berteriak kesenangan. "Hebat sekali!"

Memang pemandangan yang hebat. Di pohon itu, terdapat banyak buah apel yang ranum, berwarna merah yang menggugah selera. Di sekitar pohon itu berserakan beberapa butir buah apel yang sudah matang.

Apel yang berada di tangan Paman Greg tersenyum gembira. "Hei!" serunya, "Aku kembali!"

Apel-apel yang masih berada di pohon itu balas tersenyum. "Hei, kau! Kami kira kau jatuh ke sungai."

"Aku memang jatuh ke sungai," jawab apel Paman Greg, "tapi anak ini kemudian mengambilku dan mereka membawaku kembali ke sini."

"Itu sangat bagus," kata sebuah apel di pohon. "Hari ini hari yang bagus."

"Hebat," apel Paman Greg setuju. "Hari ini hari yang hebat."

Tidak ada komentar: